Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menyayangkan kekalahan mereka di Indonesia Open 2024. The Daddies padahal punya kans menang setelah sempat memimpin laga.
16 besar Indonesia Open 2024 nomor ganda putra mempertemukan Hendra/Ahsan dengan unggulan kedua dari China, Liang Wei Keng/Wang Chang, di Istora GBK, Kamis (6/6) sore WIB. The Daddies sejatinya sudah unggul di gim pertama 21-17.
Tapi Hendra/Ahsan gagal mengamankan kemenangan pada dua gim berikutnya dan kalah 20-22, 18-21. Laga berakhir dalam waktu 57 menit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, sayang ya sudah leading tapi kalah," ucap Hendra Setiawan mengawali komentarnya kepada pewarta.
"Mereka (Liang/Wang) itu waktu ketinggalan mengubah permainannya dan mungkin mereka sempat mempercepat (pola mainnya) juga saat ketinggalan itu. Lalu kami banyak mati sendiri juga terutama di bola-bola gampang. Itu sayang sih," ujarnya.
Hendra juga sekaligus menjelaskan kondisi Ahsan yang tidak dalam keadaan terbaiknya. Bagian kakinya disebut sempat ketarik. Tak ayal, Ahsan pun melewatkan sesi tanya jawab dengan awak media.
"Mungkin kurang lebih mempengaruhi pergerakan juga sih. Harus bisa samperin bola tapi kaki sudah ...," ucapnya.
[Gambas:Twitter]
Walaupun kalah, Hendra/Ahsan memang tak ingin larut dalam kegagalannya di Indonesia Open. Apalagi mereka punya target tinggi di tahun ini yaitu memperbaiki ranking dan masuk top 10 lagi.
Juara dunia 2013, 2015, dan 2019 itu dijadwalkan akan mengikuti Australia Open di Sydney, mulai 11-16 Juni.
"Kemarin itu kan targetnya lolos Olimpiade tapi karena sudah lewat ya kita habiskan sampai akhir tahun. Inginnya sih sampai akhir tahun bisa masuk top 10 lagi," ucap Hendra.
Target Jojo di Turnamen Indonesia Open 2024
Target Jojo di Turnamen Indonesia Open 2024
(mcy/bay)